RINGKASAN MATERI IPA
 SESUAI SKL UJIAN NASIONAL 2017

22. BAHAN KIMIA MAKANAN (ZAT ADITIF)
NO
NAMA ZAT ADITIF
DAMPAK BAGI KESEHATAN
1.
2.
3.
4.
5.
Zat warna sintetis
MSG (Penyedap)
BHT dan BHA
Sulfit (pengawet)
Pemanis

Alergi, dan kanker hati
Kerusakan otak, mempercepat proses penuaan, migren, stres
Kelainan kromosom pada orang alergi terhadap aspirin
Sesak napas, gatal – gatal, bengkak
Kanker kantong kemih/sakarin, gangguan saraf dan tumor otak/aspartam


23. ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA
OPIAT atau Opium (candu
§  Menimbulkan rasa kesibukan (rushing sensation)
§  Menimbulkan semangat
§  Merasa waktu berjalan lambat.
§  Pusing, kehilangan keseimbangan/mabuk.
§  Merasa rangsang birahi meningkat (hambatan seksual hilang).
§  Timbul masalah kulit di sekitar mulut dan hidu
MORFIN
§  Menimbulkan euforia (berlebih-lebihan).
§  Mual, muntah, sulit buang hajat besar (konstipasi).
§  Kebingungan (konfusi).
§  Berkeringat.
§  Dapat menyebabkan pingsan, jantung berdebar-debar.
§  Gelisah dan perubahan suasana hati
HEROIN atau Putaw
·         Kurang kepercayaan diri.
·         Membentuk dunia sendiri (dissosial) : tidak bersahabat.
·         Penyimpangan perilaku : berbohong, menipu, mencuri, kriminal.
·         Ketergantungan dapat terjadi dalam beberapa hari.
·         Efek samping timbul kesulitan dorongan seksual, kesulitan membuang hajat besar,jantung berdebar-debar, kemerahan dan gatal di sekitar hidung, timbul gangguan kebiasaan tidur.
GANJA atau CANABIS (Marijuana)
  • Denyut jantung atau nadi lebih cepat.
  • Mulut dan tenggorokan kering.
  • Merasa lebih santai, banyak bicara dan bergembira.
§  Sulit mengingat sesuatu kejadian.
§  Kesulitan kinerja yang membutuhkan konsentrasi, reaksi yang cepat dan koordinasi.
§  Kadang-kadang menjadi agresif bahkan kekerasan.
§  Bilamana pemakaian dihentikan dapat diikuti dengan sakit kepala, mual yang berkepanjangan, rasa letih/capek.
§  Gangguan kebiasaan tidur.
§  Sensitif dan gelisah.
§  Berkeringat.
§  Berfantasi.
§  Selera makan bertambah.

AMFETAMIN / Shabu - shabu / Ecstacy
§  Tidak bisa tidur.
§  Merasa sangat bergembira (euforia).
§  Menimbulkan hasutan (agitasi).
§  Banyak bicara (talkativeness).
§  Menjadi lebih berani/agresif.
§  Kehilangan nafsu makan..
§  Timbul rasa letih, takut dan depresi dalam beberapa hari..

24. GEJALA ALAM BIOTIK DAN ABIOTIK
Langkah langkah menggunakan mikroskop
1. Membawa mikroskop dengan cara tangan kanan memegang bagian lengan mikroskop dan tangan kiri memegang kaki mikroskop.
2. Letakkan mikroskop di tempat yang datar, kering, dan memiliki cahaya yang cukup.
3. Pasang lensa okuler dengan lensa yang memiliki ukuran perbesaran sedang.
4. Putar revolver untuk memilih lensa objektif dengan perbesaran paling kecil.
5. Putar makrometer untuk menjauhkan lensa objektif dengan meja mikroskop.
6. Aturlah diafragma agar lensa mendapatkan cahaya yang cukup.
7. Aturlah cermin yang sesuai dengan kondisi cahaya ruangan. Cermin datar digunakan jika kondisi ruangan cukup terang, sedangkan cermin cekung digunakan saat kondisi ruangan kurang cahaya (redup).
8. Siapkan preparat yang akan diamati, letakkan pada gelas benda di atas lubang meja mikroskop, kemudian kokohkan dengan penjepit objek.
9. Putar makrometer perlahan-lahan sehingga lensa objektif berada pada posisi terdekat dengan meja mikroskop.
10. Amati preparat melalui lensa okuler sambil memutar makrometer untuk menemukan bayangan. Untuk mengatur fokus, gunakan mikrometer sehingga diperoleh bayangan yang jelas.
11. Jika letak preparat belum tepat, gelas benda dapat digeser dengan lengan yang berhubungan dengan penjepit. Jika tidak tersedia, preparat dapat digeser secara langsung.
12. Gunakan perbesaran lensa objektif yang lebih kuat untuk mengamati preparat dengan lebih jelas.

25. ORGANISASI KEHIDUPAN



Organel Sel
Fungsi
Nukleus
Mengatur semua kegiatan sel
Nukleolus
Sintesis ribosom
Ribosom
Sintesis protein (pembentukan protein)
RE halus
Sintesis & penyaluran bahan
RE kasar
Sintesis & penyaluran bahan
Badan golgi
Modifikasi & penyaluran produk RE
Mitokondria
Penghasil energi dari respirasi
Lisosom
Pencernaan makanan
Kloroplas/plastida
Fotosintesis
Dinding sel
Pelindung, memperkuat sel
Vakuola
Penyimpanan makanan & pengeluaran zat sisa
Sentriol
Pembelahan sel
               
26. PENGELOMPOKAN MAKHUK HIDUP
A. AVERTEBRATA (HEWANTIDAK BERTULANG BELAKANG)
Disingkat PCVMAE
1.      Porifera ( hewan berpori-pori) ; spons
2.      Coelenterata (hewan berongga) : ubur-ubur
3.      Vermes (cacing)
-          Platyhelminthes (cacing pipih) : cacing pita
-          Nemathelmintes (cacing gilig) : cacing perut
-          Anelida (cacing gelang) : cacing tanah
4.      Mollusca ( Hewan Lunak)
Dibagi 3 kelas :
a.       Cephalopoda ( kaki di kepala) : cumi-cumi,sotong,gurita)
b.      Gastropoda ( kaki di perut) : bekicot,keong
c.       Bivalvia (cangkang sepasang) : kerang
5.      Artropoda (kaki beruas ruas)
Dibagi 4 kelas :
a.       Insecta (serangga) >> kaki 3 pasang
Contoh : semut,jangkrik,belalang
b.      Arachnida (laba-laba) >> kaki 4 pasang
Contoh : laba-laba, kalajengking
c.       Crustacea (udang-udangan)  >> kaki 5 pasang
Contoh : udang, kepiting
d.      Myriapoda ( kaki seribu) >> kaki banyak pasang
Contoh : lipan (kaki seribu), kelabang
B. VERTEBRATA (HEWAN BERTULANG BELAKANG)
     Disingkat  PARAM
a.       Pisces (ikan)
b.      Amphibia (ampibi)
c.       Reptilia (melata)
d.      Aves (burung)
e.       Mamalia (menyusui)

27.  KUNCI DIKOTOMI
Perhatikan kunci determinasi tumbuhan berikut:
1.a. Tumbuhan tidak berpembuluh ................................. 2
   b. Tumbuhan berpembuluh........................................... 3
2.a. Belum memilki batang dan daun ............................. Hepaticeae
   b. Memiliki rizoid, batang dan daun .............................Bryopsida
3.a. Biji tidak ditutupi bakal buah ....................................4
   b. Biji tertutupi bakal buah ...................................... .... 5
4.a. Memilki bentuk daun seperti jarum .......................... pinus(Pinus merkusii)
   b. memiliki bentuk daun tidak seperti jarum ........     melinjo( genetum   genemon)
5.a. Memilki akar serabut................................................. kelapa(Cocos nucifera)
   b. Memilki akar tunggang ............................................ Mangga (Manggifera  indica)
Kunci determinasi yang sesuai dengan ciri-ciri tanaman Kelapa (Cocos nucifera) adalah ....
A. 1b , 2a , 5a
B. 1b , 2b , 5b
C. 1b , 3b , 5a
D. 1a , 3a , 5a
Perhatikan kunci determinasi di bawah ini!
1.  a.   bertulang belakang  ……………..2
     b.  tidak bertulang belakang  ……. 3
2.  a.   suhu tubuh stabil  ……………….4
     b.   suhu tubuh tidak stabil …….........5
3.   a.   bertelur, tidak memiliki kaki…….Cacing
      b.   bertelur, memiliki kaki.....…..  Arthropoda
4.   a.   berambut ..................................Mamalia,
      b.   tidak berambut  …......................  Aves
5.   a.   bersisik   …………......................  6
      b.  tidak bersisik .................................Amphibia
 6.  a.  hidup di darat ................................ Reptil
      b.  hidup di air ................................... Pisces
Kunci dikotomi untuk ikan mas adalah   .
A. 1a, 2b, 5a, 6b                                                                                             
B. 1a, 3b, 5a, 6b                                                                                             
C. 1b, 3a, 5b, 6a                                                                                                         
D. 1b, 3a, 4a, 5a      

28. EKOSISTEM

Berapa jumlah rantai makanan di atas?
Jika belalang banyak yang mati karena disemprot insektisida, apa yang terjad pada jaring-jaring makanan tersebut?







29. PENCEMARAN LINGKUNGAN

Pencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai hal dan memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Meningkatnya kandungan nutrien dapat mengarah pada eutrofikasi. Sampah organic seperti air comberan (got) menyebabkan peningkatan kebutuhan oksigen pada air yang menerimanya yang mengarah pada berkurangnya oksigen yang dapat berdampak parah terhadap seluruh ekosistem. Industri membuang berbagai macam polutan ke dalam air limbahnya seperti logam berat, toksinorganik, minyak, nutrien dan padatan. Air limbah tersebut memiliki efek termal, terutama yang dikeluarkan oleh pembangkit listrik, yang dapat juga mengurangi oksigen dalam air

Bioremediasi merupakan penggunaan mikroorganisme untuk mengurangi polutan di lingkungan. Saat bioremediasi terjadi, enzim-enzim yang diproduksi oleh mikroorganisme memodifikasi polutan beracun dengan mengubah struktur kimia polutan. Peristiwa ini disebut biotransformasi. Pada banyak kasus, biotransformasi berujung pada biodegradasi, saat polutan beracun terdegradasi, strukturnya menjadi tidak kompleks, dan akhirnya menjadi metabolit yang tidak berbahaya dan tidak beracun.

30. KEPADATAN POPULASI PENDUDUK

Permasalahan yang dapat timbul dengan adanya peningkatan kepadatan penduduk :
1.      Kurang terpenuhinya kebutuhan air bersih dan udara bersih.
2.       Terjadinya krisis bahan makanan.
3.      Berkurangnya lahan untuk tempat tinggal dan lahan pertanian.
4.      Menurunnya derajat kesehatan diri dan masyarakat.
5.      Meningkatnya penderita penyakit menular dan kronis

31. SISTEM PENCERNAAN

Kelenjar/Organ
Enzim
Fungsi
Bahan dasar
hasil
Ludah/ Rongga mulut
Ptialin/ Amilase
amilum
maltosa
Dinding lambung
Pepsin
proten
pepton

Renin
susu
Prot.menggumpal

HCl.
pepsinogen
pepsin


Triger pilorus
Membuka/ menutup


kuman
mati
Pankreas
Amilase
amilum
Maltosa/glukosa

Lipase
lemak
As.lemak, gliserol

Tripsin
Protein
Asam amino
Ddg usus halus
Erepsin
Protein
Asam amino

Enterokinase
Aktivasi erepsinogen &tripsinogen
Erepsin
tripsin

Maltase, laktase, sakarase
karbohidrat
Glukosa, galatosa,fruktosa
Hati
empedu
lemak
Emulsi

Bahan makanan dan kandungan gizinya :
a.       Karbohidrat : Nasi,jagung,kentang,ubi
b.      Protein : telur,ikan,daging,kacang- kacangan
c.       Lemak : daging lemak, minyak goreng, santan, alpukat,

32. SISTEM GERAK
SENDI
-          Sendi Engsel ( Gerakan satu arah)     :   siku, lutut
-          Sendi Peluru (Gerakan segala arah)   :  - Persendian antara lengan atas dan bahu
                                                - Persendian antara paha dan gelang panggul
-          Sendi Putar (Gerakan memutar)        : - Persendian antara tulang atlas dan leher
                                            - Persendian antara tulang hasta dan pengumpil
-          Sendi Pelana  (Gerakan dua arah0     :   Persendian antara ibu jari dan telapak tangan

33. SISTEM PERNAPASAN  
                   


34. SISTEM PEREDARAN DARAH



35. SISTEM EKSKRESI

36. SISTEM REPRODUKSI

37. STRUKTUR TUBUH TUMBUHAN
A.  JARINGAN PADA DAUN
Fungsi  jaringan pada tumbuhan :
  • Floem ( Pembuluh Tapis )         : Mengangkut makanan hasil fotosintesis dari daun keseluruh tubuh tumbuhan
  • Xilem ( pembuluh kayu )           : Mengangkut unsure air dan unsur hara dari tanah ke daun
  • Kambium                                         : Berisi sel – sel yang aktif membelah, kearah dalam membentuk xilem, keluar membentuk floem.
  • Epidermis                                        : melindungi jaringan yang ada didalamnya
  • Stomata                                           : tempat pertukaran gas O2 dan CO2

38. FOTOSINTESIS
Faktor –faktor  yang mempengaruhi fotosintesis :
1.      Cahaya
2.      CO2
3.      Air
4.      Suhu
5.      Klorofil
Penambahan NaHCO3 bertujuan untuk menambah konsentrasi CO2 dalam air sehingga laju fotosintesis semakin cepat. Semakin cepat laju fotosintesis, jumlah gelembung udara semakin banyak
39. PERSILANGAN
Perkawinan balik (back cross) adalah perkawinan antara individu F1 dengan salah satu induknya, induk betina atau jantan. Back cross berguna untuk mencari genotip induk.
Contoh: Marmot mempunyai gen B yang menunjukkan pembawa sifat warna bulu hitam dan gen b yang menunjukkan pembawa sifat warna bulu putih. Induk jantan mempunyai bulu berwarna hitam homozigot disilangkan dengan induk betina mempunyai bulu berwarna putih homozigot kemudian dilanjutkan dengan perkawinan balik. Genotip F2 hasil perkawinan balik dapat ditentukan melalui langkah-langkah berikut.

Uji silang adalah perkawinan antara individu F1 (hibrid) dengan individu yang dobel resesif atau homozigot resesif. Test cross berguna untuk mengetahui apakah suatu individu bergenotip homozigot (galur murni) atau heterozigot.
Perkawinan test cross menghasilkan keturunan dengan perbandingan 1 : 1. Jika hasil keturunan F1 menghasilkan perbandingan fenotip 1 : 1, berarti individu yang diuji bergenotip heterozigot. Sebaliknya, jika test cross 100% berfenotip sama, berarti individu yang diuji bersifat homozigot (galur murni).
40. BIOTEKNOLOGI
1. Manfaat Bioteknologi Modern
 a. Di bidang pertanian dan peternakan yaitu mampu menciptakan bibit-bibit unggul yang akan memberikan produk bermutu tinggi secara kualitas dan kuantitas , meningkatnya sifat resistensi tanaman terhadap hama dan penyakit tanaman, misalnya tanaman transgenik kebal hama, Mengatasi terbatasnya lahan pertanian , Mengatasi produksi bibit yang sama dalam jangka waktu singkat , Mengendalikan serangga perusak tanaman budidaya
b. Di bidang Lingkungan dan pelestarian yaitu mengatasi masalah pelestarian species langka dan hampir punah. Dengan teknologi transplantasi nukleus, hewan / tumbuhan langka bisa dilestarikan, membantu manusia mengatasi masalah-masalah pencemaran lingkungan, Seperti : bacteri pemakan plastik dan parafin, bacteri penghasil bahan plastik biodegradable,
c. Di bidang kesehatan, mampu menciptakan produk obat untuk penyakit. Misalnya : penyakit kelainan genetis dg terapi gen, hormon insulin, antibiotik, antibodi monoklonal, vaksin.
 d. Di bidang industri, mampu menciptakan pemberantas hama secara biologis (Bacillus thuringensis) dan tanaman tahan hama dalam tubuhnya disisipi gen bakteri (tanaman transgenik)
 e. Di bidang pertambangan, mampu melakukan pengolahan biji besi (Thiobacillus ferrooxidans), membantu manusia mengatasi masalah sumber daya energi. Misalnya : bioethanol, biogas,membantu proses pemurnian logam dari bijihnya pada pertambangan logam ( biohidrometalurgi )
2.Kerugian Bioteknologi Modern
 1) Di bidang Etika/ Moral
a. Ada masyarakat yang menganggap bahwa menyisipkan gen suatu MH ke MH berten-tangan dengan nilai budaya dan melanggar hukum alam
b. Penyisipan gen babi ke dalam buah semangka dapat membawa konsekuensi bagi penganut agama tertentu.
 c. Pemberian hak paten atas organisme transgenik bertentangan dengan banyak nilai-nilai budaya yang menghargai nilai intrinsik makhluk hidup karena pemberian hak paten pada organisme hasil rekayasa menyebabkan pemberian hak pribadi atas organisme yang bisa disalahgunakan.
d. Kloning manusia saat ini masih dipertentangkan dan dianggap merusak nilai etika dan moral karena merusak embrio/janin manusia untuk alasan apapun dianggap tidak manusiawi






























0 Comments